Kota Bogor.Dalam rangka menyambut Tahun Baru 2025 Masehi, Dewan Pimpinan Wilayah Front Perasaudara Islam (FPI) Kota Bogor mengeluarkan pernyataan tegas terkait potensi kemaksiatan yang terjadi di malam pergantian tahun. Dalam keterangan persnya yang diterima jawabarat.trimedianews.com, pada Minggu (22/12/2024) pihak FPI menyatakan keprihatinan atas praktik-praktik yang dianggap merugikan masyarakat, terutama yang berkaitan dengan penyediaan minuman keras.

Ustad.Asep Abdul Qodir selaku ketua DPW FPI Kota Bogor menjelaskan”Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh, kami mengimbau kepada aparat pemerintah untuk bertindak tegas terhadap tempat hiburan malam, diskotik, dan cafe yang menyediakan minuman keras. Kami ingin malam Tahun Baru ini tidak dijadikan ajang kemaksiatan di Kota Bogor,” ujar Ustadz Asep.

Ustad Asep Abdul Qodir selaku Ketua DPW FPI Kota Bogor.Dok : Istimewa

FPI menekankan bahwa mereka tidak akan mentolerir segala bentuk kemaksiatan, khususnya penjualan minuman beralkohol. “Kami tidak akan ada mediasi atau kompromi. Kami berharap aparat pemerintah dapat menindak tegas semua tempat yang berpotensi menimbulkan kemaksiatan, terutama di malam Tahun Baru,” tegasnya.

Pernyataan ini mencerminkan kekhawatiran FPI akan meningkatnya perilaku negatif yang dapat merusak moral masyarakat. Mereka menyerukan tindakan tegas agar Kota Bogor tetap aman dan nyaman bagi warganya saat merayakan pergantian tahun.

Dengan adanya imbauan ini, FPI berharap agar semua pihak dapat bekerja sama untuk menciptakan suasana yang kondusif dan menjauhkan diri dari segala bentuk kemaksiatan.

(Asep.H, Fhirman)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *